Berangkat dari rasa muak terhadap teror primitif yang kembali digunakan untuk membungkam kebebasan pers, Irsyad Agni merilis single terbaru berjudul “palababi”. Lagu ini resmi hadir di seluruh platform digital pada 3 September 2025, bersamaan dengan video musik di kanal YouTube Irsyad Agni.
“palababi” lahir sebagai respons atas aksi teror yang menimpa media Tempo, di mana kepala babi dan bangkai binatang dijadikan alat intimidasi. Bagi Irsyad, ini bukan sekadar berita, tapi sinyal bahaya bahwa kebebasan pers masih terancam.
“Saya menulis lagu ini untuk marah, untuk melawan apatisme. Musiknya keras, nadanya tajam, setiap barisnya diarahkan untuk menusuk rasa malu mereka yang duduk di kursi kekuasaan tapi lupa siapa yang mereka layani,” tegas Irsyad.
Lagu ini memadukan riff gitar yang mengganggu dan lirik frontal, dimulai dengan kalimat “kepala babi” yang langsung menohok. Tidak ada kompromi—ini adalah alarm bising yang menolak normalisasi ketidakadilan.
Single ini mengikuti jejak karya kritis sebelumnya, “Raja Jawa”, dan uniknya digarap di bulan puasa—momen refleksi yang justru jadi ruang bagi Irsyad melepaskan amarah terhadap kondisi negeri.

tonton video musiknya di YouTube sekarang!
Follow Irsyad Agni untuk update terbaru:
Instagram: @irsyadagni
Booking & Info: +6287788052930 | irsyadagni.music@gmail.com


