Musisi elektronik eksperimental asal Jakarta, Logic Lost, resmi mengumumkan album terbarunya berjudul “Disposable Gods”, yang akan dirilis pada 28 November 2025 melalui label asal Inggris, Avon Terror Corps. Sebagai pembuka, Logic Lost merilis single “Insurgents” pada 10 Oktober 2025, menampilkan Rully Shabara dari Senyawa.
“Disposable Gods” menjadi album keempat dari Dylan Amirio, sosok di balik proyek Logic Lost, setelah sebelumnya merilis “Degenerates” (2022). Kali ini, ia mengangkat tema besar tentang siklus kekuasaan dan perlawanan, menggambarkan bagaimana para penguasa yang menuhankan diri sebagai “dewa” pada akhirnya tetap fana dan bisa tumbang oleh rakyatnya.
Single “Insurgents” menggambarkan momen ketika suara rakyat mulai melawan. Vokal Rully Shabara berfungsi sebagai teriakan kaum tertindas, sementara lapisan elektronik Logic Lost membangun suasana yang makin intens dan destruktif. Hasilnya adalah kombinasi keras antara metal, digital hardcore, drone, dan techno yang mengguncang dari awal hingga akhir.
Dylan menjelaskan bahwa album ini adalah refleksi atas pemberontakan global, dari sejarah masa lalu hingga tragedi kontemporer seperti perlawanan terhadap genosida di Palestina. Proyek ini juga menampilkan kolaborasi dengan Wukir Suryadi (Senyawa), Deathless Ramz (Deathless), Lody Andrian (Gowa), dan Ferdian Maulana (Hakkon), serta diproduksi bersama Deathless Ramz dan di-mastering oleh James Plotkin (Khanate, OLD).
Album ini bisa dibilang sebagai perpaduan seni, amarah, dan kesadaran sosial — suara tentang bagaimana manusia menghadapi kuasa yang ingin menindasnya.

Dengarkan “Insurgents” di logiclost.bandcamp.com atau tonton videonya di YouTube.
Pre-order CD edisi terbatas tersedia di avonterrorcorps.bandcamp.com.
Ikuti Logic Lost:
🌐 logiclost.bandcamp.com
📸 Instagram
🐦 X/Twitter


